Wednesday, January 2, 2019

KOPI PAGI ANAK SANTRI



“Di dalamnya (Alquran) terdapat penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk, serta pembeda antara yang benar dan yang batil (QS.2:185).

Bahagia rasanya menjadi bagian dari group alumni SMAI Cipasung 1987 ini, bisa kembali bersama membaca Alquran seperti waktu SMA dulu. Dua minggu sebelum tahun baru 2019, sahabat kami Euis Purwati membuat IDE untuk Program Khotmil Quran di Group Whatsapp.

Alhamdulillah, Utamanya saya pribadi bersyukur yang biasanya sehari cuma 1-3 halaman bahkan kadang mangkir lupa waktu, kini bisa memaksimalkan dengan setoran Juz yang di rotasi. Terpenting arah group bisa terbentang jelas menuju kebaikan, ketimbang pamer photo makanan, selfie perjalanan serta posting perbedaan pilihan politik yang menjemukan.

Sebagaimana kemuliaan dan mujizat Alquran sebagai firman Allah, diperantarakan oleh ruang dan waktu melalui ciptaan Allah paling agung, Jibril malaikat paling agung, membawa wahyu untuk Muhammad manusia paling agung Rasul penutup zaman sebagai Pedoman Penolong hidup kaum muslimin agar bahagia di dunia dan akhirat.

Kitab suci yang tak pernah bisa dipalsukan karna keterkaitan Bahasa, Ayat, Hadits dan Sejarah untuk memaknainya, maka menjadi sebuah aksiomatis yang tak perlu diuji lagi kebenarannya. Turunnya saja saat ramadhan, bulan paling agung dimana ada satu malam yang paling agung sama dengan lebih dari 1000 bulan.

Diantara mukjizat dua puluh lima Nabi dan Rasul Allah Ta’ala, hanya mukjizat AlQuran yang abadi. Ia tetap menjadi mukjizat yang mudah diterima oleh ruh dan akal yang merasuk ke hati, memberi manfaat di dunia. Bahkan sampai ke akhirat, sebagaimana sabda Nabi Saw, “Bacalah Al Quran, sebab ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi sahabat-sahabatnya (orang yang membaca dan mengamalkannya).” (HR.Muslim dan Ahmad).

Mukjizat Al Quran tidak luntur di hati orang-orang beriman. Menjadi bacaan yang solutif bagi setiap kondisi. Memberi ketenangan di hati, dirindukan dan diminati. Nilai ruh, ilmu dan hikmahnya tidak lekang. Tidak kadaluarsa karena pergantian waktu, rotasi kepemimpinan, ekonomi, politik, hukum, sosial, budaya, adat-istiadat dan dari pengaruh lainnya.

Quran juga sebagai Kitab Best Seller, dibaca oleh penduduk bumi yang beriman dengan satu bahasa yang seragam, intonasi panjang dan pendek yang beraturan serta artikulasi yang baik dalam Arabic Prenounciation.

Semoga kita menjadi kaum yang beruntung untuk selalu dapat istiqomah bersama membacanya hingga Quran menolong kita masuk surga-Nya, Aamiin.

Alfakir,  
de' Syaefudin
Mantan Personil

No comments:

Post a Comment